Pada berbagai penelitian tentang keberhasilan ibu menyusui, terdapat faktor penting tentang peran ayah. Penelitian terhadap 115 ibu setelah melahirkan, keberhasilan menyusui pada kelompok ayah yang tidak mengerti ASI adalah 26,9 persen. Ini sangat rendah jika dibandingkan dengan 98,1 persen keberhasilan menyusui pada kelompok ayah yang mengerti ASI (Clinical Pediatrics 1994).
Untuk meningkatkan aliran ASI, ada berbagai faktor yang berpengaruh. Yaitu ibu tenang, senang dan aman, berpikir positif, melihat dan memikirkan bayi, mendengar bayi menangis, dan mencium bayi. Selain itu adalah faktor ayah yang mendukung ibu seperti membantu merawat bayi, ayah membantu pekerjaan ibu, serta ayah menciptakan suasana yang nyaman.
Bukti lain bahwa peran ayah penting dapat dilihat pada faktor yang menghambat pengaliran ASI. Yaitu pikiran negatif ibu yang takut ASI tidak cukup, sedih, cemas, marah, kesal, kesakitan waktu menyusui, malu menyusui, serta lingkungan yang tidak menunjang terutama ayah, mertua, dan tempat kerja.