Apa sih pennyakit ini? Menurut beberapa sumber Arteriovenosa Malformasi adalah cacat dalam sirkulasi udara lewat pembuluh darah yang biasanya terjadi saat proses perkembangan janin atau segera setelah lahir.
Seperti diketahui, darah yang kaya oksigen disalurkan ke sel-sel tubuh lewat arteri dan pembuluh darah. Nah hadirnya Arteriovenosa Malformasi mengganggu proses siklus penting ini.
Biasanya, ganguang AVM ini terletak di otak atau sumsum tulang belakang. Penyakit ini di Amerika menjangkit 300 ribu. Menurut catatanm, 1 persen dari penderita AVM meninggal tiap tahunnya.
Yang mengkhawatirkan, penyakit ini tak mempunyai gejala yang signifikan. Kalau toh akhirnya penyakit ini terdeteksi, biasanya secara kebetulan.
Kejang dan sakit kepala adalah gejala yang paling sering dialami oleh penderita. Gejala ini bisa berakibat bermacam-macam tergantung individu masing-masing. Misalkan hilangnya kontrol gerakan tubuhnya atau terjadi kelumpuhan, mati rasa, kesemputan, tak bis amengontrol gerakan mata dll.
Salah ciri khas yang mengindikasikan keberadaan AVM bruit, yang artinya kebisingan. Ini hanya bisa diamati oleh dokter, bukan oleh penderita. Dokter memberi nama ini karena terdengar suara mendesing yang disebabkan oleh aliran darah yang terlalu cepat melalui arteri dan vena dari AVM . Suara ini mirip dengan suara air dari penampung air melalui pipa yang sempit.
Sebuah bruit yang sudah parah kadang bisa terdengar oleh pasien. Dan ini sangat mengganggu pendengaran dan tidur.
Gejala yang disebabkan oleh AVMs dapat muncul pada usia berapa pun. Berhubung kelainan ini cenderung hasil dari penumpukan kerusakan neurologis dari waktu ke waktu, maka gejala biasnaya baru terlihat saat penderita berusaia 20 sampai 40 tahun.
Jika AVM tidak menunjukkan gejala pada saat orang mencapai usia 40 sampai 50, maka mereka kelainan itu tak akan menimbulkan gangguan. Hanya saja bagi wanita hamil, biasanya akan terpicu mempercepat atau memperburuk lantaran meningkatkan volume dan tekanan darah.